Archive for October 4th, 2013
- In: Movie
- 2 Comments
Sepulang dari bioskop usai menonton Rush, hati masih ga karuan rasanya, campur aduk antara berbagai perasaan yang sulit didefinisikan. Haru, tegang, sedih, gemas, hanyalah sekian dari beberapa padu rasa yang dialami.
Well, Rush adalah film tentang 2 pembalap F1 jaman 70-an (it’s a real story anyway), Niki Lauda dari Austria dan James Hunt dari Inggris (kalo’ ga salah). Seluruh isi film ini bertutur tentang perjalanan panjang kedua pembalap ini, mulai dari persuaan pertama mereka di Liga F3 yang sudah diwarnai persaingan, kehidupan romansa mereka, sampai di ujung akhir ketika salah satu dari mereka keluar dari dunia balap.
Yang saya suka dari film ini :
- Karakter yang kuat, didukung akting mumpuni dari kedua tokoh utama. I love Niki Lauda to the max, dengan aksen serta mimiknya yang datar dan dingin. Chris Hemsworth pun cukup berhasil memerankan tokoh James Hunt yang playboy dan selengean. Scene-scene balapan yang menunjukkan kekerasan dan keteguhan hati mereka berdua juga sangat menyentuh dan impresif, belum lagi aksi-aksi balapannya itu sendiri yang bikin adrenalin dikocok gila-gilaan.
- Script yang simple dan pendek-pendek, tapi lumayan dalam dan ga picisan
Saya sampe bingung nentuin favorite scene karena hampir semua penggalan cerita film ini sangat meaningful dan berkesan. Tapi kalau disuruh mention, some of them would be :
- Pas Niki Lauda naik mobil si cewek calon istrinya dan mengungkapkan dan menganalisa semua kebobrokan mobil tsb. (mesin, setir dll.) tanpa memeriksa, hanya dengan menumpang mobil tsb. Asli keren banget!
- Adegan Niki Lauda di RS, saat para dokter mencabut perban atau saat memasukkan vacuum ke paru-parunya. OMG, nyaris menjerit saya melihatnya, benar-benar mengerikan.
- Footage terakhir yang memperlihatkan foto-foto Niki Lauda & James Hunt yang asli, yang ternyata lumayan mirip secara fisik dengan peran si film. Foto-foto itu juga memperlihatkan persahabatan mereka. Keren banget melihat dua sosok kompetitor seperti mereka sedang berbincang santai di luar arena balap.
- Pertandingan-pertandingan yang disebut secara cepat dan score akhir mereka. Dag dig dug banget mengikuti susul-menyusul mereka di tahun demi tahun pertandingan mereka.
Kelemahannya saya hampir ga bisa sebut.. Mmmmm mungkin kelemahannya adalah ceritanya terlalu pendek, ga puas haha.. Intinya sure deh you’ll love this movie.. Perasaan akan diobrak-abrik sampai titk terekstrim.
Score : 9 (ekstrim!)