Fanny Wiriaatmadja

Posts Tagged ‘Parliamant House

Lanjutan dari postingan sebelumnya

Jadwal hari ini adalah keliling kota Budapest.

Dari kemarin, tour leader kami udah janjiin bakal ‘nyajiin’ local guide abege muda yang keren abis. Pagi ini ternyata local guide yang dimaksud berhalangan datang gara-gara sakit perut (ga kece banget sakitnya), sehingga digantilah dia dengan seorang pria sangat nasionalis bernama Coba. Terlihat banget bahwa Mr. Coba ini cinta banget sama negerinya karena sepanjang jalan ceritanya selalu penuh kebanggaan terhadap negerinya. Mr. Coba juga kasih tahu banyak kata-kata yang berasal dari bahasa Hungary seperti ‘Hallo’, dan masih banyak lagi. So ternyata penduduk di Hungary itu lebih banyak menggunakan bahasa Hungary asli ketimbang bahasa Jerman seperti penduduk Eropa Timur pada umumnya.

Anyway si Mr. Coba-coba ini orangnya lumayan baik, terlihat dari maunya dia membelikan seorang peserta apple struddle di pinggir jalan (ga penting).

Oke, rute pertama bersama Mr. Coba adalah menuju Heroes Square, satu lapangan cukup gede dengan banyak patung dan monument para pahlawan Hungary. Yah buat foto-foto palingan 5-10 menit beres. Dari awal Mr. Coba sudah wanti-wanti supaya kami hati-hati sama banyak gipsi yang berjualan di situ, karena selain banyak copet, produk yang dijual juga ga bermutu.

IMG_20140503_145447 IMG_20140424_104707

Pas lagi foto-foto, tau-tau seorang peserta pengen ke taman deket situ biar bisa ngerasain rame-rame dan riuh-riuh bareng penduduk lokal. Akhirnya setelah melas-melas, dikasihlah kami ijin 15 menitan untuk pergi ke taman dengan seribu wanti-wanti supaya cepet balik biar itin berikutnya ga keganggu.

Dasar makhluk Indonesia, pas otw ke taman, kami malah ngeliat danau yang cakep banget, pake’ ranting-ranting pohon yang bergelantung indah kayak di foto-foto. Ah cakep deh. Langsung deh kami foto-foto. Terlalu jahat kalo scene sebagus itu dilewatkan.

IMG_20140518_121203 IMG_20140424_104439

IMG_20140427_130345    IMG_20140424_104149

IMG_20140422_225234

Setelah foto-foto akhirnya berlalulah 15 menit dan harus kembalilah kami ke haribaan tour leader dan local guide. Taman pun terlupakan. Batallah acara bertamanria dengan penduduk setempat.

Okeh habis itu kami lanjut perjalanan menyusuri kota Budapest, yang asli beneran cantik banget. Sepanjang jalan bangunan-bangunannya yang klasik itu selalu tampil penuh performa dengan ukiran dan design yang sangat cantik.

IMG_20140428_214140 IMG_20140501_220431

a DSCN6004

IMG_20140513_215327 IMG_20140427_122953

 IMG_20140503_145209 IMG_20140503_145256

IMG_20140428_215328    DSCN6078

Terus ternyata bin ternyata, kota Budapest itu terbagi menjadi 2 bagian, yakni Buda dan Pest. Saya agak lupa keterangannya, yang pasti salah satu dari dua bagian kota itu lebih modern, dan yang satunya lebih kuno. Tapi pas jalanin di bagian yang modern, bangunan-bangunannya aja klasik-klasik gitu. Jadi saya agak bingung, apanya yang modern? Ah sudahlah yang penting beneran ini kota cakep bener. Kata ‘Buda’ sendiri artinya ‘air’, sementara yang ‘Pest’ saya ga tau artinya.

Yang bikin lebih keren lagi, kedua bagian kota itu dipisahkan oleh Sungai Danube, sungai panjang yang melintasi sekitar 10-an negara Eropa, dan konon katanya Sungai Danube ini terlihat paling cantik pada saat berada di Hungary/Budapest ini. Ga heran nanti kami akan naik cruise menyusuri Sungai Danube.

Setelah dari Heroes Square tadi, kami ke Matthias Coronation Church. Pertamanya kami diturunin dari bus setelah melewati jalanan menanjak, kemudian lanjut dengan jalan kaki menyusuri jalanan kota Budapest. Banyak turis di mana-mana, dan viewnya cantik sepanjang jalan. Terus karena tadi jalanannya agak menanjak since ini memang perbukitan, kita bisa lihat view kota Budapest dari kejauhan.

Tadi di bus pun kami sempet liat sinagoga terbesar nomor dua di dunia (nomor 1 nya di New York). Sempet juga liat Hotel Sofitel, salah satu hotel termahal di dunia dimana semalemnya harganya Rp 64 juta. Bisa 2x ke Eropa tuh.

IMG_20140503_184111

Sampe’ di kompleks, kami ga langsung masuk, tapi naik dulu ke Fisherman’s Bastian, semacam bangunan terbuka dengan tangga menuju menara/jembatan kecil tempat dulunya penduduk berjualan ikan. Dari jembatan kecil ini kita bisa lihat Matthias Coronation Church tadi, yang berdiri menjulang dengan design klasiknya yang memukau, pas terletak di samping Fisherman’s Bastian itu. Di sekitar situ juga banyak pepohonan mirip sakura yang berjejer di pinggir, bikin viewnya makin menawan.

IMG_20140427_124915 IMG_20140503_184240

IMG_20140428_214436

Habis itu kami ngantre panjang untuk masuk ke dalam gerejanya. Sambil ngantri, karena banyak peserta yang bawa tongsis, jadilah kami tongsisan sampe’ diliatin sama banyak turis lain yang takjub ngeliat alat yang satu ini. Eh ternyata pada gatau tongsis ya?

IMG_20140510_065235

Balik ke gereja, gereja ini sepertinya masih berfungsi sama seperti gereja pada umumnya, dimana masih ada kebaktian dan doa di dalamnya. Gereja ini juga pernah diubah jadi masjid – mirip dengan cerita Haga Sofia di Turki. Setelah berkeliling (ga terlalu menarik) dan lihat-lihat, kami keluar dari situ, dan lanjut untuk makan siang. Seperti biasa ini chinese food lagi, dan karena memang ga masuk itinerary, yang ini kami kudu bayar sendiri.. duh.. Saya pesen nasi goreng, yang porsinya ternyata super gede sampe’ saya yang perutnya berkapasitas besar aja kekenyangan to the max, sampe’ akhirnya harus bungkus (anyway pas malem ternyata ga kemakan juga sih). Setelah makan kami langsung menuju pangkalan cruise.

IMG_20140428_123249 IMG_20140518_121436

IMG_20140428_122732 IMG_20140518_120717

IMG_20140427_123122 IMG_20140425_182806

Habis itu ga pake’ ba bi bu, langsung kami naik cruise deh, sekitar 45 menitan. Pemandangannya cakep, karena gedung-gedungnya seperti yang saya bilang sebelumnya, memang aduhai cantiknya. Di pertengahan, mereka nyediain wine dan seperti prosedur standard pada umumnya, toast-lah kami semua. Angin di kapal lumayan gede dan dinginnya juga cukup nampol. Oh ya dari cruise ini kita juga bisa Parliamant House yang katanya salah satu gedung termahal di dunia.

IMG_20140426_090930 IMG_20140426_090717

IMG_20140428_220114 IMG_20140428_215435

DSCN6035

Setelah naik cruise, kami di-drop di West End Mall untuk belanja-belanji. Ga menarik beneran mall-nya, dan saya terpaksa nukerin duit ke mata uang setempat untuk modal belanja. Akhirnya cuma belanja cokelat-cokelat aja sih di supermarket lantai bawah, terus nongkrong di sebuah kafe kecil dan makan sandwich.

Setelah dari mall, kami dijemput bus dan lanjut makan siang chinese food lagi. Believe it or not, kami makan di chinese food yang sama dengan tempat lunch tadi. OMG, segitu minimnya kah restoran di Budapest ini? Kebayang kan betapa ngomel dan complainnya para peserta? Bravo chinese food! Abis makan, langsung balik hotel dan bobo. Berakhir deh hari ini..


Fanny Wiriaatmadja

Follow Fanny Wiriaatmadja on WordPress.com

Enter your email address to follow this blog and receive notifications of new posts by email.

Join 1,713 other subscribers

Memories in Picture - IG @fannywa8

No Instagram images were found.

Blog Stats

  • 594,604 hits

FeedJit

Archives

Categories

Protected by Copyscape DMCA Takedown Notice Infringement Search Tool

April 2024
M T W T F S S
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
2930  
Jia Effendie

Editor, Translator, Author

Dream Bender

mari kendalikan mimpi

catatan acturindra

sekelumit cerita penolak lupa

JvTino

semua yang ada di alam ini bersuara, hanya cara mendengarnya saja yang berbeda-beda

Rini bee

Ini adalah kisah perjalanan saya. Kisah yang mungkin juga tentang kamu, dia ataupun mereka. Kisah yang terekam di hati saya. Sebuah karya sederhana untuk cinta yang luar biasa. Sebuah perjalanan hati.. :)

hati dalam tinta

halo, dengarkah kamu saat hatimu bicara?

Agus Noor_files

Dunia Para Penyihir Bahasa

kata dan rasa

hanya kata-kata biasa dari segala rasa yang tak biasa

Iit Sibarani | Akar Pikiran

Akar Pikiran Besar Mengawali dan Mengawal Evolusi Besar

cerita daeng harry

cerita fiksi, film, destinasi dan lainnya

Dunia Serba Entah

Tempatku meracau tak jelas

Astrid Tumewu

i am simply Grateful

Mandewi

a home

FIKSI LOTUS

Kumpulan Sastra Klasik Dunia

Meliya Indri's Notes

ruang untuk hobi menulisnya

anhardanaputra

kepala adalah kelana dan hati titik henti

catatanherma

Apa yang kurasa, kupikirkan...tertuang di sini...

Rido Arbain's Personal Blog

Introducing the Monster Inside My Mind

Sindy is My Name

Introducing the Monster Inside My Mind

MIZARI'S MIND PALACE

..silent words of a silent learner..

Nins' Travelog

Notes & Photographs from my travels

Gadis Naga Kecil

Aku tidak pandai meramu kata. Tapi aku pemintal rindu yang handal.

lalatdunia's Blog

sailing..exploring..learning..

GADO GADO KATA

Catatan Harian Tak Penting

Maisya

My Thought in Words and Images

Luapan Imajinasi Seorang Mayya

Mari mulai bercerita...

hedia rizki

Pemintal rindu yang handal pemendam rasa yang payah

Catatannya Sulung

Tiap Kita Punya Rahasia

chocoStorm

The Dark Side of Me

copysual

iwan - Indah - Ikyu

nurun ala

menari dalam sunyi

Rindrianie's Blog

Just being me

Nona Senja

hanya sebuah catatan tentang aku, kamu, dan rasa yang tak tersampaikan

https://silly-us.tumblr.com/

Introducing the Monster Inside My Mind

Doodles & Scribles

Introducing the Monster Inside My Mind

All things Europe

Introducing the Monster Inside My Mind

The Laughing Phoenix

Life through broken 3D glasses. Mostly harmless.

miund.com

Introducing the Monster Inside My Mind

Dee Idea

Introducing the Monster Inside My Mind

DATABASE FILM

Introducing the Monster Inside My Mind

www.vabyo.com

Introducing the Monster Inside My Mind

amrazing007 tumblr post

Introducing the Monster Inside My Mind

The Naked Traveler

Journey Redefined

~13~

Introducing the Monster Inside My Mind